Perpisahan SNELIK 2008

Week end go to Talaga Remis

Week end go to Curug Muarajaya Majalengka

DRAMASTIS

Aku, Sekarang kalian saya hukum

V+L : Ampun ratu, ampun ?

Kedua dayang tersebut dihukum, sedangkan R.A merencanakan sesuatu untuk menyingkirkan P.S kembali

R.A pun telah mendapatkan rencana baru, yaitu R.A membuat suatu ramuan yang mematikan, buah jeruk pun dimasukan kedalam ramuan yang dibuat nya.

R.A pun memanggil dayang nya

R.A : V+L kalian kesini …. ?

V+L : Ya ada apa … ?

R.A : Sekarang kalian berikan jeruk ini ke P.S !

Laras : Sebenarnya kenapa ratu, P.S diberi buah jeruk ini ?

Vania : Ya … ratu, kenapa ?

R.A : Sudah kalian jangan banyak Tanya !

Pokoknya kalian harus berikan jeruk ini ke P.S ! jika tidak kalian berdua saya bunuh

L+V: Baik ratu !!!!

Kedua dayang tersebut ketakutan atas ancaman yang R.A ucapkan terhadap mereka berdua.

Kedua dayang tersebut pun melakukan apa yang disuruh oleh R.A , mereka berdua pergi kehutan untuk mencari P.S dengan cara menyamar

V: laras kemana harus kita cari P.S kita sudah dihutan ini tapi tidak ada !

L: Ya, kita cari kemana lagi ya….????

V: Ehhhh … Lihat kesana ada sebuah gubuk tua, ayo kita kesana berdua

Siapa tahu P.S ada disana

L: Ya sudah ayo kita kesana

Mereka berdua pun mengetuk pintu gubuk tua tersebut … kebetulan ketiga kurcaci tersebut tidak ada dirumah yang ada hanya P.S

L: tok … tok … permisi …?

P.S: Ya, tunggu sebentar

V: Putri boleh tidak kita minta minum dan ikut istirahat sebentar ?

P.S: Ya, sudah kalian berdua masuk saja, saya akan membuat minuman sebentar

Pada saat P.S sedang membuat minuman, kedua dayang tersebut melaksanakan apa yang disuruh oleh R.A

P.S pun kembali menemui kedua dayang tersebut

P.S: Ini minuman nya

V: Ya, terimakasih Putri

L: Putri, ini sebagai tanda terimakasih kita berdua ( memberikan buah jeruk tersebut )

P.S: ( P.S pun tidak merasa curiga )

Ya, terimakasih … Sepertinya buah jeruk ini segar sekali

V: Ya sudah putri kami akan melanjutkan perjalanan kami

L: Ya Putri

P.S: Ya sudah terimakasih ya

Kedua dayang tersebut pun pergi meninggalkan P.S dan tak lama kemudian P.S memakan buah jeruk pemberian orang yang tidak dikenal nya

P.S: Wah .. jeruk ini sepertinya enak sekali ( putri pun langsung memakan nya )

Tetapi setelah memakan buah jeruk tersebut putri pun langsung pingsan dan tidak sadarkan diri, tidak lama kemudian ketiga kurcaci datang

Cika: Permisi … putri … putri … dimana ?

Cici: Cika dimana P.S ?

Cucu: Ya dari tadi dipanggil juga tidak ada

Ketiga kurcaci tersebut mencari keseluruh ruangan yang ada dan ternyata P.S ditemukan tidak sadarkan diri diruang makan

Cici; Cucu … Cika … itu P.S

Cucu: Ya, ayo kita kesana

Mereka pun segera menghampiri P.S

Cika: putri … putri … bangun ( sambil memegang tangan P.S )

Cika: Wah … P.S pingsan, bagaimana ini … ?

Cucu: Cika ini buah jeruk, pasti P.S pingsan setelah memakan buah jeruk ini

Cika: Ya, pasti buah jeruk ini beracun

Dan akhirnya mereka bertiga pun tahu P.S pingsan setelah memakan buah jeruk yang beracun itu

Mereka pun berniat membawa sisa buah jeruk tersebut dukun, supaya tahu P.S bisa disembuhkan atau tidak

Setelah sampai Cika, Cici, Cucu mengetuk pintu rumah dukun tersebut

Cika+Cici+Cucu: permisi …. Mbah … ?

Mbah: Ya, silahkan kalian masuk ( mereka pun masuk kerumah mbah dukun )

Mbah: Ada apa kalian kesini ? pasti tentang P.S ?

Cici: Ya mbah, putri tiba-tiba pingsan dan tidak sadarkan diri

Cucu: Kami bertiga menemukan sisa buah jeruk ini

( sambil memberikan buah jeruk tersebut )

Mbah: Wah ini bahaya …

Putri tidak akan sadarkan diri, karena buah jeruk ini mengandung racun yang berbahaya

Cika: Aduh … bagaimana Mbah ? pasti ada cara bukan untuk menyembuhkan P.S ?

Mbah: wah … sepertinya sulit untuk bisa menyembuhkan P.S

Cici: Mbah, kami mohon sembuhkan P.S, karena kami tidak ingin kehilangan P.S

Mbah: tenang … tenang … kalian harus tenang dulu

Cucu: Mbah ini bagaimana ! Kami tidak bisa tenang jika seperti ini

Mbah: Eh … kurcaci, jika kalian ribut terus bagaimana saya bisa berkonsentrasi ?

Sudah kalian diam

Cika: Yam mbah maafkan kami, jadi apa yang harus kami lakukan?

Mbah: Kalian tidak usah takut, suatu saat nanti akan datang seseorang yang akan

menyembuhkan P.S

Cici: yang benar mbah ?

Cucu; Kira-kira kapan, orang itu datang dan akan menyembuhkan P.S ?

Mbah: Kalian harus sabar, karena orang sabar disayang tuhan

Cika: Oke dech mbah ….. !!!

terimakasih ya, mbah itu emang orang yang sangat tampan didunia ini ? hehe ….

Cici: Tampan jika dilihat dari sedotan

Mbah: Sudah …. Sudah kalian jangan ribut disini

Sebaiknya kalian cepat pulang kasihan P.S sendirian

Cucu: Maaf mbah … maaf …

Cika: Ya sudah mbah kami pamit pulang

Mbah: Ya kalian cepat pulang, jangan lupa pintu nya ditutup lagi oke …

Mereka pun kembali pulang kerumah nya, setiba nya dirumah mereka bertiga merasa sedih melihat P.S tertidur lelap

Cucu: Ya ampun, kenapa semua ini harus terjadi sama P.S

Cici: Ya kenapa … harus putri ? kenapa ???

Cika: Padahal putri orangnya baik hati, tabah, sabar dan tidak sombong

Cucu: Putri … nasib kamu sungguh malang

Cici: Putri sabar ya …

Suatu saat akan datang seseorang yang akan menyembuhkan putri ( sambil memegang P.S )

Waktu pun terus berjalan tidak terasa sudah berbulan-bulan P.S tidak sadarkan diri, bantuan pun yang dijanjikan mbah dukun tidak terbukti

Suatu hari pangeran Samuel pergi berburu kehutan

Pangeran: Wah … ini hutan binatang nya pada kemana?

Kenapa dari tadi saya tidak melihat satu ekor binatang pun

Kebetulan ketiga kurcaci ada dihutan dan melihat pangeran, mereka pun berpikir mungkin dia adalah seseorang yang bisa menolong P.S

Mereka pun berniat untuk mencoba minta bantuan kepada pangeran

Cucu: Kamu siapa?

Pangeran: Saya pangeran Samuel, kalian siapa ? Apakah kalian penghuni hutan ini?

Cici: Oh … jadi kamu seorang pangeran ?

Kami adalah kurcaci yang tinggal dirumah itu!( sambil menunjuk kerumah mereka )

Pangeran: Oh …. Begitu ….

Cika: wahai pangeran apakah saya boleh minta bantuan?

Pangeran: Emang ada apa? Apa yang harus saya Bantu?

Sejarah Perkembangan Java

Sejarah perkembangan Java

Bahasa pemrograman Java pertama lahir dari The Green Project, yang berjalan selama 18 bulan, dari awal tahun 1991 hingga musim panas 1992. Proyek tersebut belum menggunakan versi yang dinamakan Oak. Proyek ini dimotori oleh Patrick Naughton, Mike Sheridan, James Gosling dan Bill Joy, beserta sembilan pemrogram lainnya dari Sun Microsystems. Salah satu hasil proyek ini adalah maskot Duke yang dibuat oleh Joe Palrang.

Pertemuan proyek berlangsung di sebuah gedung perkantoran Sand Hill Road di Menlo Park. Sekitar musim panas 1992 proyek ini ditutup dengan menghasilkan sebuah program Java Oak pertama, yang ditujukan sebagai pengendali sebuah peralatan dengan teknologi layar sentuh (touch screen), seperti pada PDA sekarang ini. Teknologi baru ini dinamai "*7" (Star Seven).

Setelah era Star Seven selesai, sebuah anak perusahaan TV kabel tertarik ditambah beberapa orang dari proyek The Green Project. Mereka memusatkan kegiatannya pada sebuah ruangan kantor di 100 Hamilton Avenue, Palo Alto.

Perusahaan baru ini bertambah maju: jumlah karyawan meningkat dalam waktu singkat dari 13 menjadi 70 orang. Pada rentang waktu ini juga ditetapkan pemakaian Internet sebagai medium yang menjembatani kerja dan ide di antara mereka. Pada awal tahun 1990-an, Internet masih merupakan rintisan, yang dipakai hanya di kalangan akademisi dan militer.

Mereka menjadikan perambah (browser) Mosaic sebagai landasan awal untuk membuat perambah Java pertama yang dinamai Web Runner, terinsipirasi dari film 1980-an, Blade Runner. Pada perkembangan rilis pertama, Web Runner berganti nama menjadi Hot Java.

Pada sekitar bulan Maret 1995, untuk pertama kali kode sumber Java versi 1.0a2 dibuka. Kesuksesan mereka diikuti dengan untuk pemberitaan pertama kali pada surat kabar San Jose Mercury News pada tanggal 23 Mei 1995.

Sayang terjadi perpecahan di antara mereka suatu hari pada pukul 04.00 di sebuah ruangan hotel Sheraton Palace. Tiga dari pimpinan utama proyek, Eric Schmidt dan George Paolini dari Sun Microsystems bersama Marc Andreessen, membentuk Netscape.

Nama Oak, diambil dari pohon oak yang tumbuh di depan jendela ruangan kerja "bapak java", James Gosling. Nama Oak ini tidak dipakai untuk versi release Java karena sebuah perangkat lunak sudah terdaftar dengan merek dagang tersebut, sehingga diambil nama penggantinya menjadi "Java". Nama ini diambil dari kopi murni yang digiling langsung dari biji (kopi tubruk) kesukaan Gosling.

Versi Awal

Versi awal Java ditahun 1996 sudah merupakan versi release sehingga dinamakan Java Versi 1.0. Java versi ini menyertakan banyak paket standar awal yang terus dikembangkan pada versi selanjutnya:

java.lang: Peruntukan kelas elemen-elemen dasar.

java.io: Peruntukan kelas input dan output, termasuk penggunaan berkas.

java.util: Peruntukan kelas pelengkap seperti kelas struktur data dan kelas kelas penanggalan.

java.net: Peruntukan kelas TCP/IP, yang memungkinkan berkomunikasi dengan komputer lain menggunakan jaringan TCP/IP.

java.awt: Kelas dasar untuk aplikasi antarmuka dengan pengguna (GUI)

java.applet: Kelas dasar aplikasi antar muka untuk diterapkan pada penjelajah web.

Karakateristik Java

Sintaks bahasa pemogramman Java adalah pengembangan dari bahasa pemogramman C/C++. Sehingga bagi mereka yang sudah terbiasa dengan C/C++, tidak akan mengalami kesulitan mempelajari bahasa pemogramman Java.

Java adalah bahasa pemogramman yang sederhana dan tangguh. Berikut ini adalah beberapa karakteristik dari Java sesuai dengan white paper dari Sun.

Berorientasi Object, java telah menerapkan konsep pemograman berorientasi object yang modern dalam implementasinya

Robust, java mendorong pemograman yang bebas dari kesalahan dengan bersifat strongly typed dan memiliki run-time checking

Protable, program java dapat berjalan pada sistem operasi apapun yang miliki Java Virtual Machine

Multithreading, Java mendukung pemograman multithreading dan telah terintegrasi secara langsung dalam bahasa Java.

Dinamis, program Java dapat melakukan sesuatu tindakan yang ditentukan pada saat eksekusi program dan bukan pada saat kompilasi.

Sederhana, Java menggunakan bahasa yang sederhana dan mudah dipelajari.

Terdistribusi, Java didesain untuk berjalan pada lingkungan yang terdistribusi seperti halnya internet.

Aman, aplikasi yang dibuat dengan bahasa java lebih dapat dijamin keamanannya terutama untuk aplikasi internet.

Netral secara arsitektur, Java tidak terikat pada suatu mesin atau sistem operasi tertentu.

Interpreted, aplikasi Java bisa dieksekusi pada platform yang berbeda-beda karena melakukan interpretasi pada bytecode.

Berkinerja Tinggi, bytecode Java telah teroptimasi dengan baik sehingga eksekusi program dapat dilakukan secara cepat.

Kelebihan

Multiplatform. Kelebihan utama dari Java ialah dapat dijalankan di beberapa platform / sistem operasi komputer, sesuai dengan prinsip tulis sekali, jalankan di mana saja. Dengan kelebihan ini pemrogram cukup menulis sebuah program Java dan dikompilasi (diubah, dari bahasa yang dimengerti manusia menjadi bahasa mesin / bytecode) sekali lalu hasilnya dapat dijalankan di atas beberapa platform tanpa perubahan. Kelebihan ini memungkinkan sebuah program berbasis java dikerjakan diatas operating system Linux tetapi dijalankan dengan baik di atas Microsoft Windows. Platform yang didukung sampai saat ini adalah Microsoft Windows, Linux, Mac OS dan Sun Solaris. Penyebabnya adalah setiap sistem operasi menggunakan programnya sendiri-sendiri (yang dapat diunduh dari situs Java) untuk meninterpretasikan bytecode tersebut.

OOP (Object Oriented Programming - Pemrogram Berorientasi Objek) yang artinya semua aspek yang terdapat di Java adalah Objek. Java merupakan salah satu bahasa pemrograman berbasis oebjek secara murni. Semua tipe data diturunkan dari kelas dasar yang disebut Object. Hal ini sangat memudahkan pemrogram untuk mendesain, membuat, mengembangkan dan mengalokasi kesalahan sebuah program dengan basis Java secara cepat, tepat, mudah dan terorganisir. Kelebihan ini menjadikan Java sebagai salah satu bahasa pemograman termudah, bahkan untuk fungsi fungsi yang advance seperti komunikasi antara komputer sekalipun.

Perpustakaan Kelas Yang Lengkap, Java terkenal dengan kelengkapan library/perpustakaan (kumpulan program program yang disertakan dalam pemrograman java) yang sangat memudahkan dalam penggunaan oleh para pemrogram untuk membangun aplikasinya. Kelengkapan perpustakaan ini ditambah dengan keberadaan komunitas Java yang besar yang terus menerus membuat perpustakaan-perpustakaan baru untuk melingkupi seluruh kebutuhan pembangunan aplikasi.

Bergaya C++, memiliki sintaks seperti bahasa pemrograman [C++] sehingga menarik banyak pemrogram C++ untuk pindah ke Java. Saat ini pengguna Java sangat banyak, sebagian besar adalah pemrogram C++ yang pindah ke Java. Universitas-universitas di Amerika juga mulai berpindah dengan mengajarkan Java kepada murid-murid yang baru karena lebih mudah dipahami oleh murid dan dapat berguna juga bagi mereka yang bukan mengambil jurusan komputer.

Pengumpulan sampah otomatis, memiliki fasilitas pengaturan penggunaan memori sehingga para pemrogram tidak perlu melakukan pengaturan memori secara langsung (seperti halnya dalam bahasa C++ yang dipakai secara luas).

Kekurangan

Tulis sekali, perbaiki di mana saja - Masih ada beberapa hal yang tidak kompatibel antara platform satu dengan platform lain. Untuk J2SE, misalnya SWT-AWT bridge yang sampai sekarang tidak berfungsi pada Mac OS X.

Mudah didekompilasi. Dekompilasi adalah proses membalikkan dari kode jadi menjadi kode sumber. Ini dimungkinkan karena koe jadi Java merupakan bytecode yang menyimpan banyak atribut bahasa tingkat tinggi, seperti nama-nama kelas, metode, dan tipe data. Hal yang sama juga terjadi pada Microsoft .NET Platform. Dengan demikian, algoritma yang digunakan program akan lebih sulit disembunyikan dan mudah dibajak/direverse-engineer.

Penggunaan memori yang banyak. Penggunaan memori untuk program berbasis Java jauh lebih besar daripada bahasa tingkat tinggi generasi sebelumnya seperti C/C++ dan Pascal (lebih spesifik lagi, Delphi dan Object Pascal). Biasanya ini bukan merupakan masalah bagi pihak yang menggunakan teknologi terbaru (karena trend memori terpasang makin murah), tetapi menjadi masalah bagi mereka yang masih harus berkutat dengan mesin komputer berumur lebih dari 4 tahun.

Contoh Kode Program Sederhana Dalam Java

Contoh program Halo dunia yang ditulis menggunakan bahasa pemrograman Java adalah sebagai berikut:

class HaloDunia

{

public static void main(String[] argumen)

{

System.out.println("Halo Dunia");

}

}

Tahap Kompilasi Java

1. Tulis / Ubah. Pemrogram menulis program dan menyimpannya di media dalam bentuk berkas '.java'.

2. Kompilasi. Pengkompilasi membentuk bytecodes dari program menjadi bentuk berkas '.class'

3. Muat. Pemuat kelas memuat bytecodes ke memori

4. Verifikasi. Peng-verifikasi memastikan bytecodes tidak mengganggu sistem keamanan Java

5. Jalankan. Penerjemah menerjemahkan bytecodes ke bahasa mesin

Integrated Development Environment

Banyak pihak telah membuat IDE (Integrated Development Environment - Lingkungan Pengembangan Terintegrasi) untuk Java. Yang populer saat ini (Juli 2006) antara lain:

Dr. Java, program gratis yang dikembangkan oleh Universitas Rice, AS

BlueJ, program gratis yang dikembangkan oleh Universitas Monash, Australia

NetBeans (open source- Common Development and Distribution License (CDDL))

NetBeans disponsori Sun Microsystems, dan versi terkininya memilki Matisse, sebuah GUI Editor yang menurut pendapat umum merupakan yang terbaik.[rujukan?]

Eclipse JDT (open source- Eclipse Public License)

Eclipse dibuat dari kerja sama antara perusahaan-perusahaan anggota 'Eclipse Foundation' (beserta individu-individu lain). Banyak nama besar yang ikut dalam 'Eclipse Foundation', termasuk IBM, BEA, Intel, Nokia, Borland. Eclipse bersaing langsung dengan Netbeans IDE. Plugin tambahan pada Eclipse jauh lebih banyak dan bervariasi dibandingkan IDE lainnya.

IntelliJ IDEA (commercial, free 30-day trial)

Oracle JDeveloper (free)

Xinox JCreator (ada versi berbayar maupun free)

JCreator ditulis dalam C/C++ sehingga lebih cepat (dan menggunakan memori lebih sedikit) dari kebanyakan IDE.

Perang Di Ponegoro


Perang Diponegoro, 1825 - 1830

Perang Diponegoro, adalah perang besar dan menyeluruh berlangsung selama lima tahun (1825-1830) yang terjadi di Jawa, Hindia Belanda antara pasukan penjajah Belanda di bawah pimpinan Jenderal De Kock melawan penduduk pribumi yang dipimpin Pangeran Yogyakarta bernama Pangeran Diponegoro. Dalam perang ini telah berjatuhan korban yang tidak sedikit. Baik korban harta maupun jiwa. Dokumen-dokumen Belanda yang dikutip para ahli sejarah, disebutkan bahwa sekitar 200.000 jiwa rakyat yang terenggut. Sementara itu di pihak serdadu Belanda, korban tewas berjumlah 8.000.

Perang Diponegoro merupakan salah satu pertempuran terbesar yang pernah dialami oleh Belanda selama menjajah Nusantara. Peperangan ini melibatkan seluruh wilayah Jawa, maka disebutlah perang ini sebagai Perang Jawa.

Awalnya untuk semakin memperkuat kekuasaan dan perekonomiannya, Belanda mulai berusaha menguasai kerajaan-kerajaan lain di Nusantara, salah satu di antaranya adalah Kerajaan Yogyakarta. Ketika Sultan Hamengku Buwono IV wafat, kemenakannya, Sultan Hamengku Buwono V yang baru berusia 3 tahun, diangkat menjadi penguasa. Akan tetapi pada prakteknya, pemerintahan kerajaan dilaksanakan oleh Patih Danuredjo, seseorang yang mudah dipengaruhi dan tunduk kepada Belanda. Belanda dianggap mengangkat seseorang yang tidak sesuai dengan pilihan/adat keraton.

Pada pertengahan bulan Mei 1825, pemerintah Belanda yang awalnya memerintahkan pembangunan jalan dari Yogyakarta ke Magelang lewat Muntilan, mengubah rencananya dan membelokan jalan itu melewati Tegalrejo. Rupanya di salah satu sektor, Belanda tepat melintasi makam dari leluhur Pangeran Diponegoro. Hal inilah yang membuat Pangeran Diponegoro tersinggung dan memutuskan untuk mengangkat senjata melawan Belanda. Beliau kemudian memerintahkan bawahannya untuk mencabut patok-patok yang melewati makam tersebut.

Belanda yang mempunyai alasan untuk menangkap Pangeran Diponegoro karena dinilai telah memberontak, pada 20 Juli 1825 mengepung kediaman beliau. Terdesak, Pangeran beserta keluarga dan pasukannya menyelamatkan diri menuju barat hingga Desa Dekso di Kabupaten Kulonprogo, dan meneruskan ke arah selatan hingga tiba di Goa Selarong yang terletak lima kilometer arah barat dari Kota Bantul. Sementara itu, Belanda —yang tidak berhasil menangkap Pangeran Diponegoro— membakar habis kediaman Pangeran.

Pangeran Diponegoro kemudian menjadikan Goa Selarong, sebuah goa yang terletak di Dusun Kentolan Lor, Guwosari Pajangan Bantul, sebagai basisnya. Pangeran menempati goa sebelah Barat yang disebut Goa Kakung, yang juga menjadi tempat pertapaan beliau. Sedangkan RA. Retnaningsih (selir yang paling setia menemani Pangeran setelah dua istrinya wafat) dan pengiringnya menempati Goa Putri di sebelah Timur.

Setelah penyerangan itu, dimulailah sebuah perang besar yang akan berlangsung 5 tahun lamanya. Di bawah kepemimpinan Diponegoro, rakyat pribumi bersatu dalam semangat "Sadumuk bathuk, sanyari bumi ditohi tekan pati"; sejari kepala sejengkal tanah dibela sampai mati. Selama perang, sebanyak 15 dari 19 pangeran bergabung dengan Pangeran Diponegoro. Perjuangan Diponegoro dibantu Kyai Maja yang juga menjadi pemimpin spiritual pemberontakan.

Pertempuran berlangsung sedemikian sengitnya sehingga bila suatu wilayah dapat dikuasai pasukan Belanda pada siang hari, maka malam harinya wilayah itu sudah direbut kembali oleh pasukan pribumi; begitu pula sebaliknya. Jalur-jalur logistik dibangun dari satu wilayah ke wilayah lain untuk menyokong keperluan perang. Berpuluh kilang mesiu dibangun di hutan-hutan dan dasar jurang. Produksi mesiu dan peluru berlangsung terus sementara peperangan berkencamuk. Para telik sandi dan kurir bekerja keras mencari dan menyampaikan informasi yang diperlukan untuk menyusun stategi perang. Informasi mengenai kekuatan musuh, jarak tempuh dan waktu, kondisi medan, curah hujan menjadi berita utama; karena taktik dan strategi yang jitu hanya dapat dibangun melalui penguasaan informasi.

Serangan-serangan besar rakyat pribumi selalu dilaksanakan pada bulan-bulan penghujan, para senopati menyadari sekali untuk bekerjasama dengan alam sebagai "senjata" tak terkalahkan. Bila musim penghujan tiba, gubernur Belanda akan melakukan usaha usaha untuk gencatan senjata dan berunding, karena hujan tropis yang deras membuat gerakan pasukan mereka terhambat. Penyakit malaria, disentri, dan sebagainya merupakan "musuh yang tak tampak" melemahkan moral dan kondisi fisik bahkan merenggut nyawa pasukan mereka. Ketika gencatan senjata terjadi, Belanda akan mengkonsolidasikan pasukan dan menyebarkan mata-mata dan provokator mereka bergerak di desa dan kota; menghasut, memecah belah dan bahkan menekan anggota keluarga para pengeran dan pemimpin perjuangan rakyat yang berjuang dibawah komando pangeran Diponegoro. Namun pejuang pribumi tersebut tidak gentar dan tetap berjuang melawan Belanda.

Pada puncak peperangan, Belanda mengerahkan lebih dari 23.000 orang serdadu; suatu hal yang belum pernah terjadi ketika itu dimana suatu wilayah yang tidak terlalu luas seperti Jawa Tengah dan sebagian Jawa Timur dijaga oleh puluhan ribu serdadu. Dari sudut kemiliteran, ini adalah perang pertama yang melibatkan semua metode yang dikenal dalam sebuah perang modern. Baik metode perang terbuka (open warfare), maupun metoda perang gerilya (geurilia warfare) yang dilaksanakan melalui taktik hit and run dan penghadangan. ini bukan sebuah tribal war atau perang suku. Tapi suatu perang modern yang memanfaatkan berbagai siasat yang saat itu belum pernah dipraktekkan. perang ini juga dilengkapi dengan taktik perang urat syaraf (psy-war) melalui insinuasi dan tekanan-tekanan serta provokasi oleh pihak Belanda terhadap mereka yang terlibat langsung dalam pertempuran; dan kegiatan telik sandi (spionase) dimana kedua belah pihak saling memata-matai dan mencari informasi mengenai kekuatan dan kelemahan lawannya.

Pada tahun 1827, Belanda melakukan penyerangan terhadap Diponegoro dengan menggunakan sistem benteng sehingga Pasukan Diponegoro terjepit. Pada tahun 1829, Kyai Maja, pemimpin spiritual pemberontakan, ditangkap. Menyusul kemudian Pangeran Mangkubumi dan panglima utamanya Sentot Alibasya menyerah kepada Belanda. Akhirnya pada tanggal 28 Maret 1830, Jenderal De Kock berhasil menjepit pasukan Diponegoro di Magelang. Di sana, Pangeran Diponegoro menyatakan bersedia menyerahkan diri dengan syarat sisa anggota laskarnya dilepaskan. Maka, Pangeran Diponegoro ditangkap dan diasingkan ke Manado, kemudian dipindahkan ke Makassar hingga wafatnya di Benteng Rotterdam tanggal 8 Januari 1855.

Berakhirnya Perang Jawa yang merupakan akhir perlawanan bangsawan Jawa. Perang Jawa ini banyak memakan korban dipihak pemerintah Hindia sebanyak 8.000 serdadu berkebangsaan Eropa, 7.000 pribumi, dan 200.000 orang Jawa. Sehingga setelah perang ini jumlah penduduk Yogyakarta menyusut separuhnya.

sumber dari wikipedia, sejarah nusantara, dan catatan pendek tentang Pangeran Diponegoro

Hacker

HACKER

Peretas/Hacker (Inggris: hacker atau cracker) adalah orang yang mempelajari, menganalisa, dan selanjutnya bila menginginkan, bisa membuat, memodifikasi, atau bahkan mengeksploitasi sistem yang terdapat di sebuah perangkat seperti perangkat lunak komputer dan perangkat keras komputer seperti program komputer, administrasi dan hal-hal lainnya , terutama keamanan.

Terminologi hacker muncul pada awal tahun 1960-an diantara para anggota organisasi mahasiswa Tech Model Railroad Club di Laboratorium Kecerdasan Artifisial Massachusetts Institute of Technology (MIT). Kelompok mahasiswa tersebut merupakan salah satu perintis perkembangan teknologi komputer dan mereka berkutat dengan sejumlah komputer mainframe. Kata hacker pertama kalinya muncul dengan arti positif untuk menyebut seorang anggota yang memiliki keahlian dalam bidang komputer dan mampu membuat program komputer yang lebih baik ketimbang yang telah dirancang bersama.

Kemudian pada tahun 1983, analogi hacker semakin berkembang untuk menyebut seseorang yang memiliki obsesi untuk memahami dan menguasai sistem komputer. Pasalnya, pada tahun tersebut untuk pertama kalinya FBI menangkap kelompok kriminal komputer The 414s yang berbasis di Milwaukee AS. 414 merupakan kode area lokal mereka. Kelompok yang kemudian disebut hacker tersebut dinyatakan bersalah atas pembobolan 60 buah komputer, dari komputer milik Pusat Kanker Memorial Sloan-Kettering hingga komputer milik Laboratorium Nasional Los Alamos.

1 dari pelaku tersebut mendapatkan kekebalan karena testimonialnya, sedangkan 5 pelaku lainnya mendapatkan hukuman masa percobaan. Pada tahun yang sama keluar pula sebuah film berjudul War Games yang salah satu perannya dimainkan oleh Matthew Broderick sebagai David Lightman. Film tersebut menceritakan seorang remaja penggemar komputer yang secara tidak sengaja terkoneksi dengan super komputer rahasia yang mengkontrol persenjataan nuklir AS.

Kemudian pada tahun 1995 keluarlah film berjudul Hackers, yang menceritakan pertarungan antara anak muda jago komputer bawah tanah dengan sebuah perusahaan high-tech dalam menerobos sebuah sistem komputer. Dalam film tersebut digambarkan bagaimana akhirnya anak-anak muda tersebut mampu menembus dan melumpuhkan keamanan sistem komputer perusahaan tersebut. Salah satu pemainnya adalah Angelina Jolie berperan sebagai Kate Libby alias Acid Burn.

Pada tahun yang sama keluar pula film berjudul The Net yang dimainkan oleh Sandra Bullock sebagai Angela Bennet. Film tersebut mengisahkan bagaimana perjuangan seorang pakar komputer wanita yang identitas dan informasi jati dirinya di dunia nyata telah diubah oleh seseorang. Dengan keluarnya dua film tersebut, maka eksistensi terminologi hacker semakin jauh dari yang pertama kali muncul di tahun 1960-an di MIT.

Hacker pada masa ini memiliki konotasi negatif karena aksi-aksinya yang mengakibatkan kerugian pihak tertentu seperti mengubah tampilan suatu situs web, menyisipkan kode-kode virus dsb. Hacker menggunakan celah-celah keamanan yang belum diperbaiki oleh pembuat perangkat lunak (bug). Tetapi pada masa lalu, dan beberapa golongan hacker masa kini, masih mempertahankan budaya penganalisaan sistem.

Atas alasan ini biasanya para hacker dibagi menjadi 2 golongan White Hat Hackers dan Black Hat Hackers, dimana fungsi dan pekerjaan yang dilakukannya berbeda.

Tokoh-Tokoh Peretas

Dennis M.Richie

Dennis lahir di Bronxiville, New York pada 9 September 1941. Ia memmperoleh gelar BSc di bidang Fisika dan gelar PhD Matematika Terapan di Harvard University. Pada 1967, setahun sebelum tesis doktoralnya, ia mengikuti jejak ayahnya untuk bekerja di Bell Laboratories. Ia kemudian bekerja sama dengan Ken Thompson dalam menulis sistem operasi UNIX, sistem operasi pertama yang dapat dengan mudah digunakan di berbagai jenis komputer. Untuk menghasilkan sistem operasi semacam itu, ia dan Ken menyempurnakan bahasa pemrograman B karya Ken, dan kemudian menghasilkan bahasa C, yang digunakan untuk menulis UNIX.

Linus Torvalds

Linus lahir pada 28 Desember 1969 di Helsinki, Finladia. Ia adalah seorang programmer pernati lunak komputer yang berasal dari Finlandia yang membuat dan mengkoordinasikan proyek pembuatan sistem operasi yang sumber terbuka berbasisi GNU yang bernama Linux. Hingga kini masyarakat luas sedunia masih sering menggunakan Linux.

Pengaruh Kebudayaan Jepang

Pengaruh kebudayaan jepang

Jepang memang dahsyat! Negeri Matahari Terbit ini paling tahu caranya "menjajah" bangsa lain. Kelar menguasai pasar otomotif dan elektronik, kali ini giliran musik dijadikan alat.

Seiring dengan berkembangnya teknologi informasi, kita jadi punya kesempatan buat mengetahui perkembangan musik global. Akses internet yang mudah dan murah bikin kita bisa berkenalan dengan band-band di luar Inggris dan Amerika.

Yang sempat lumayan santer kedengaran sih barisan band asal Nordic alias Skandinavia. Band-band kayak Carpark North, Mew, Junior Senior, dan Saybia sempat jadi "raja" di tangga-tangga lagu radio lokal. Lagu-lagu mereka pun jadi sering banget dibawakan di pensi-pensi. Ngetop banget deh, pokoknya!

Selanjutnya, giliran Asia yang dapat berkah. Diawali grup vokal Taiwan kayak F4, 5566 dan Comic Boyz, musisi asal benua kuning menjelma menjadi idola. Gara-garanya apalagi kalau bukan tampang cute mereka sempat wara-wiri di sinetron buatan Taiwan dan Korea yang memang digemari di negeri kita.

Setelah itu, rombongan musisi Jepang ikutan memasuki pasar musik Indonesia. Awal tahun 2000 ada Utada Hikaru. Nih cewek sempat terkenal di seluruh Asia karena dinilai punya talent amat besar yang bisa menyamai talent penyanyi Eropa.

Lantas, ada juga Mika Nakashima, Anzen Chitai, dan The Gospellers. Kendati enggak senendang Hiki (nickname Utada Hikaru-RED), barisan pengikut ini punya penggemar yang amat loyal.

Belakangan, pengaruh musisi Jepang di Indonesia makin kuat. Barisan roker yang dimotori L’arc-en-Ciel membuat banyak orang tergila-gila. Buntutnya, mulai banyak yang mengoleksi album-album band Jepang.

Meningkatnya penjualan album-album Jepang diakui oleh Peter Hendarmin, Label Manager Sony-BMG Music Entertainment Indonesia. Menurut Peter, angka penjualan album-album Jepang memang meningkat drastis dua tahun belakangan, terutama untuk album-album J-Rock.

"Kalau biasanya album Jepang terjual sekitar 5.000 kopi, sekarang album-album Laruku bisa terjual lebih dari 15.000 kopi. Malah, album Smile yang dirilis tahun 2003 lalu terjual 25.000 kopi. Angka ini benar-benar fantastis untuk ukuran album Jepang," ujar cowok berambut tipis ini menjelaskan.

Penjualan album yang meningkat ternyata berimbas pula pada tingginya request lagu Jepang di radio. Dalam sehari, sebuah radio bisa menerima puluhan request singel-singel Jepang.

Wajar kalau banyak radio yang lantas membuka chart- nya untuk lagu-lagu jenis ini. Malah, ada radio-radio yang bikin acara yang khusus memutarkan musik Jepang. Misalnya MTV Sky di Jakarta, KISS FM dan Pro 3 FM di Bogor.

Satu dekade

Kalau mau ditarik sejarahnya, sebenarnya menyusupnya pengaruh J-rock dimulai sejak pertengahan ’90-an. Tepatnya saat Indonesia dilanda demam anime (film kartun Jepang).

Saat itu banyak banget judul anime yang beredar di Indonesia. Dari Samurai-X, Saint Seiya, City Hunter, sampai Detective Conan. Semuanya menawarkan cerita yang apik plus lagu tema yang enak didengar.

Berhubung banyak orang Indonesia yang "gila anime" saat itu, semua hal yang berhubungan dengan anime dikulik habis, termasuk band-band yang menyanyikan soundtrack-nya.

Ternyata, setelah diselidiki, banyak musisi tenar Jepang yang ikut menyanyikan soundtrack anime. Misalnya saja, Laruku yang kebagian menyanyikan soundtrack serial Samurai X. Ada juga TM Network yang mengisi soundtrack-nya City Hunter dan Gundam. Selain itu, ada Mitsuko Horie, penyanyi solo yang unjuk vokal di soundtrack serial Saint Seiya dan Candy-Candy.

Gara-gara jatuh cinta sama lagu-lagu yang mereka nyanyikan, mulai deh beberapa orang coba ngulik lagu-lagu lainnya. Sayang, karena keterbatasan informasi, waktu itu susah banget mendapatkan album-album Jepang. Kalaupun ada, biasanya didapat dari seorang penggemar yang spesial mengimpor album itu langsung dari Jepang. Hal ini pula yang menyebabkan komunitas pecinta lagu Jepang amat sedikit jumlahnya saat itu.

"Kalau ingat waktu itu, kadang-kadang gue ketawa sendiri. Soalnya, demi mendapatkan album rock Jepang yang ada lagu soundtrack-nya, gue benar-benar harus berjuang. Cari info di sana-sini. Bahkan, gue rela mengeluarkan duit lumayan banyak cuma buat beli bajakannya," kenang Tommy, mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Pancasila, yang freak banget sama musik Jepang.

Hal senada terlontar dari bibir Happy, pemerhati musik Jepang yang sekarang berprofesi sebagai manajer sebuah band beraliran J-Rock. Menurut dia, "Dulu, enggak banyak toko CD yang mau mengimpor album-album Jepang. Akibatnya, kami harus nyari secara underground. Malah kalau perlu di-burn di komputer. Sekarang sih enak. Udah banyak toko CD yang mau mengimpor. Bahkan, sudah ada beberapa album yang dicetak di Indonesia. Makanya, harganya bisa miring. Enggak mahal kayak buatan Jepang," ungkap cewek yang jatuh cinta sama musik Jepang gara-gara soundtrack Candy-Candy dan Saint Seiya ini.

Eksklusivitas musik Jepang ternyata menarik beberapa orang untuk memainkan musik jenis ini. Awalnya sih cuma ada beberapa gelintir band.

Lagu-lagu yang dimainkan pun enggak jauh-jauh dari lagu tema anime. Mulai dari lagu tema Voltus, Dora Emon, sampe Crayon Sinchan.

Ternyata, penampilan mereka lumayan dapat sambutan. Band-band kayak Wasabi dan Japanese Heroes mulai jadi bahan omongan di kalangan pencinta musik.

Kesuksesan mereka ternyata mengilhami terbentuknya band-band pengusung J-Rock baru. Misalnya nih, J-Rocks, Jeto dan Leto di Jakarta serta Sound Wave dan Lucifer di Bandung.

Serunya, band J-Rock generasi baru ini cukup kreatif buat ngulik singel-singel band J-Rock kayak X-Japan, Laruku, Luna Sea, Dir and Grey serta Asian Kung Fu Generation. Ada juga yang bisa bikin lagu sendiri. So, saat manggung, mereka enggak melulu membawakan lagu-lagu anime.

Keberadaan mereka pun mulai diakui secara luas. Banyak dari band-band ini yang lantas jadi langganan tampil di pensi-pensi dan acara musik lain. Sambutan yang mereka terima pun cukup meriah. Enggak kalah dibandingkan band-band yang dipengaruhi musisi Amerika dan Inggris.

Daya tarik

Musik J-Rock ternyata punya ciri unik. Meski banyak dipengaruhi musik rock dan metal Barat, musik J-Rock bisa tampil dengan cirinya sendiri. Notasi-notasinya unik. Sound- sound-nya cempreng. Didukung dengan liriknya yang berbahasa Jepang, lagu-lagu J-Rock jadi terasa misterius. Habis, jarang banget yang tau artinya.

Di luar musik, ada daya tarik lainnya adalah nyaris semua band-band Jepang punya ciri khas saat tampil di atas panggung. Laruku, misalnya. Band ini tampil dengan gaya dandan khas bangsawan abad pertengahan. Lantas ada Malice Maizer yang muncul dengan gaya baroque, Asian Kung Fu Generation dengan gaya punk, dan masih banyak lagi.

Singkatnya, band-band Jepang amat memerhatikan penampilan. Mereka sadar, penampilan adalah salah satu cara membangun image mereka di depan penggemar. Hal inilah yang mereka sebut sebagai Visual Kei.

Konsep Visual Kei ini belakangan banyak ditiru oleh band-band J-Rock lokal. Mereka berlomba-lomba membangun image band dengan style yang sesuai dengan musik mereka. Kadang, penerapan Visual Kei ini memang membuat sebuah band terlihat norak. Namun, kalau itu memang diperlukan, kenapa enggak dicoba? Siapa tahu, kenorakan itu bisa bikin sebuah band tambah tenar dan diingat orang.

Belum mendalami musik Jepang dan pengin nyicipin "dijajah" lewat musik?

Santai aja! Soalnya acara- acara berbau Jepang lumayan sering digelar setahun belakangan. Menurut Happy, setiap dua bulan sekali pasti ada acara jepang-jepangan di Jakarta. Yang terdekat adalah "Bunkasai", acara bikinan Universitas Bina Nusantara yang digelar di Tennis Outdoor Senayan, Minggu (12/6).

Pentingnya Pendidikan

Pentingnya pendidikan

Perbaikan kualitas bangsa harus ditempuh dan terutama melalui pendidikan. Pendidikan itu proses yang panjang, yang tak henti-hentinya untuk mencapai satu tujuan dan terbuka untuk menerima ide-ide dan konsep-konsep baru. Itu makna pendidikan, sehingga suatu saat hasil dari pendidikan itulah yang akan menumbuhkan budaya baru dengan manusia yang cerdas.

Selama manusianya cerdas maka ia mempunyai kebijakan dan kebajikan dalam jiwanya. Barulah setelah itu dia mampu menguasai sains dan teknologi. Budaya baru itulah yang menjadi kontra budaya yang kemudian masuk ke dalam tatanan menjadi masyarakat (budaya) alternatif yang akan dipilih oleh bangsa ini. Bicara mengenai kekerasan, dimanapun, oleh siapapun & sampai kapanpun tidak dpt dibenarkan. Apalagi dalam dunia pendidikan yg nyata2 adalah t4 mencetak cikal bakal pemimpin bangsa dimasa akan dtg. Namun yg namanya kekerasan bisa terjadi dimana saja, di pasar, di mall, di sekolah, di kantor, bahkan dlm rumah tangga.

Untuk dunia pendidikan, apa yg terjadi di beberapa sekolah tinggi kedinasan, sama sekali bukan merupakan suatu hal yg legal, apalagi merupakan kebanggaan. Hal itu tidak lain adalah bentuk penyimpangan dari sistem pendidikan yg ada. Bila dikatakan, pihak petinggi sekolah itu sendiri cenderung menutup-nutupi, seyogyanya bukan. Pihak atas/petinggi, dalam hal ini Departemen yg membawahi sekolah kedinasan tsb bila ditanya, pasti terkejut mengetahui sekolah yg dipimpinnya ternyata terjadi kekerasan. Adapun bila kita bertanya pada Lembaga/Sekolah Tinggi ybs beserta komponen di dlmnya, pasti tdk menginginkan hal tsb. Tidak ada satupun yg dpt membenarkan kekerasan. Jadi apa yg ditutup-tutupi?

Apa yg terjadi dlm beberapa Sekolah Tinggi Kedinasan, hal yg disebut “kekerasan” itu cenderung kepada perilaku senior-junior yg kebablasan. Dalam beberapa Sekolah Tinggi Kedinasan, senioritas menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari, namun bukan dalam pengertian negatif. Senioritas adalah suatu sisi positif dari dunia pendidikan. Banyak hikmah & hakekat indah yg terkandung di dlmnya. Dan kekerasan yg terjadi pd beberapa Sekolah Tinggi Kedinasan adalah merupakan suatu manifestasi bentuk senioritas yg menyimpang dari jalur sebenarnya.
Kurangnya pengawasan terhadap mahasiswa menjadi salah satu pemicu terjadinya kekerasan dlm dunia pendidikan, bahkan sampai ada yg mengatas-namakan istilah “tradisi turun-temurun” yg entah sejak kapan dimulai. Itu Salah Besar…!!!

Adapun istilah “SOK MILITER” perlu ditinjau ulang. Mungin ada benarnya untuk beberapa Sekolah Tinggi Kedinasan tertentu yg nyata tidak memberlakukan sistem senioritas (karena memang tidak semua Sekolah Tinggi Kedinasan berlaku senioritas, apalagi sok militer).
Namun disini saya mengambil satu sampel Sekolah tinggi Kedinasan, STPDN.
STPDN adalah Sekolah Tinggi Kedinasan semi militer.
STPDN adalah sekolah sipil dengan pendidikan dasar militer.
Untuk tahun pertama, praja (sebutan ut mahasiswa) dikirim ke suatu t4 pendidikan militer selama jangka waktu tertentu untuk dididik dasar2 militer yg ditangani langsung oleh TNI. Jadi, pendidikan militer sudah menjadi dasar landasannya. Dalam hal apa?
DISIPLIN.
Itulah nilai dasar di samping nilai2 lainnya.
Anda tahu kan bagaimana model disiplinnya seorang tentara?
Bagaimana seorang tentara dididik disiplin bila tiba2 ada musuh, dsb.
Bahkan STPDN untuk jaman angkatan terdahulu, pendidikan militer sampai pada bagaimana memegang senjata dan menggunakannya.
Anda tidak tahu situasi di lapangan nanti yg akan terjadi, Anda tidak tahu musush yg bisa sewaktu2 datang, karakter musuh itu gimana, apakah ia datang nyata sebagai musuh atau bertopeng sbg kawan, dsb. Tapi itu hanya perumpamaan. Mungkin terlalu jauh. Karena memang untuk menjadi seorang pemimpin tidak mudah…

Dan pendidikan dasar militer bukan hal yg mudah untuk manusia sipil biasa, memerlukan fisik & mental yg tangguh. Jadi jangan anggap remeh sekolah semi militer yg notabene hanya merupakan “kulit2″ dari pendidikan militer.
Tapi tentu saja bukan itu yg mau ditunjukkan pada rakyat.

Jadi kesimpulannya, kekerasan dlm dunia pendidikan, dalam hal ini Sekolah Tinggi Kedinasan adalah suatu bentuk penyimpangan dari sistem Senioritas yg berlaku di dalamnya, bila memang memberlakukan sistem tsb.




Copyright © 2008 - www.muhamadsaiful.co.cc - is proudly powered by Blogger
Blogger Template